MENELISIK PERAN RESIPROKAL AGAMA (KATOLIK) DENGAN BUDAYA (MANGGARAI)
Peran agama (Katolik) terhadap budaya Manggarai adalah turut merawat (menjaga) budaya melalui kegiatan inkulturasi, di mana budaya Manggarai dimasukkan ke dalam acara agama (Katolik).
Sebaliknyya budaya Manggarai memiliki peran terhadap agama (Katolik) yakni memberikan identitas pada gama itu sendiri. Budaya Manggarai membuka diri untuk diintegrasikan dengan upacara Katolik. Kegiatan-kegiatan adat Manggarai sering kali ditutupi dengan Ibadah Katolik. Kebudayaan Manggarai juga turut memperkaya identitas Agama (Katolik) melalui bahasa, nyanyian. Dalam nyanyian misalnya, lagu-lagu rakyat bernuasa Sanda atau Mbata atau Danding dimodifikasi ke dalam Lagu Gerejani (Liturgi). Misalnya, di Paroki Ngkor, Kecamatan Ruteng, nada Mbata Raeng dimodifikasi menjadi Lagu Persembahan dalam Liturgi Gereja (https://www.youtube.com/watch?v=mm-VvU5fdiI) - KOR ADAT||MINGGU PASKAH||PAROKI ST. WILHELMUS NGKOR 2022
Contoh lain, Lagu rakyat Sanda Bela dimodifikasi menjadi Lagu Kudus ( https://www.youtube.com/watch?v=XR71BT-7GZs) - NGGELUK (Motif Sanda O Bela) || PS. Suara Kasih
JPS, 19 Januari 2023.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar